Kamis, 24 Februari 2011

Renungan Harian: Efesus 1 : 3

widgeo.net

SUMBER BERKAT

Pinuji ma Debata, Ama ni Tuhanta Jesus Kristus! Dipasupasu Ia do hita dohot sude ragam-ragam ni pasupasu partondion sian banua ginjang, hara ni na dung mardomu i hita dohot Kristus.
Epesus 1 : 3

Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di dalam sorga.
Efesus 1 : 3


 Kita sudah sepatutnya memuji dan menyembah Allah sebab kebaikan-Nya bagi kita yang telah mengaruniakan berkat rohani dari surga bagi kita. Berkat rohani berbeda dengan berkat jasmani. Kedua berkat ini sama-sama diperlukan di dalam kehidupan manusia secara seimbang. Jika tidak seimbang akan mengakibatkan ketidakbaikan dalam perjalanan hidup.

Jika hanya mencari berkat jasmani saja maka manusia akan memiliki harta dan kekayaan yang bergelimang di bumi, namun tidak bisa membawa dan menjaminnya masuk surga. Jika hanya mencari berkat rohani saja manusia akan merasa diri dekat dan masuk surga, namun menderita jasmani di dunia. Ketidakseimbangan ini akan merusak tatanan kehidupan manusia. Yang sebenarnya adalah, seimbang mencari berkat jasmani dan rohani. Selama masih berada di dalam dunia ini, kita tidak bisa pungkiri masih membutuhkan berkat jasmani. Karena berkat jasmani itulah membuat kita bertahan dan mampu melanjutkan kehidupan di dunia ini. Namun, sembari hidup di dunia fana ini, kita juga mempersiapkan hidup surgawi kita. 

Dalam alam yang berbeda ini, kita merasakan hidup surgawi sekaligus hidup nyata di dunia ini. Kehidupan bersama dunia hanya sementara sifatnya, sedangkan kehidupan bersama surga akan selamannya. Kita harus berjuang selama di dunia ini untuk meraih kehidupan surga itu agar kita tidak ketinggalan kereta nantinya. Jangan setelah tua baru berusaha menari kehidupan surga. Itu namanya sudah terlambat. Semasih muda, semasih ada kesempatan raihlah kehidupan surga berbarengan dengan kehidupan dunia yang nyata ini. Memang sulit, namun pasti bisa. Kita mungkin hanya terlatih untuk hidup di dunia nyata, dan belum terlatih hidup di dunia surga yang belum nyata kita rasakan dan lihat. Namun kita dituntut untuk hidup seolah-olah kita berada di surga dan secara bersamaan menikmati hidup di dunia nyata ini.




BEAM No.12 : 1 - 3

ü  Dipuji rohangkon do Ho, Jahowa Tuhanki
            Jana hubaritahon do sude pambaenanmi

ü   Hum Ho do haroroan ni na denggan sasude
                  Dilehon Ho do sian i bahat di hami be

ü   Aha ma na adong hian di hami na bile
                  Hape dilehon Ho sude singkop di hami be

Tidak ada komentar:

Posting Komentar